Rizky Bagus Oka

Rizky Bagus Oka lahir di Duri, 4 Agustus 1991 dan sejak umur 1 tahun pindah ke Pekanbaru hingga saat ini, OKA memulai memulai perjalanan pertumbuhan dan eksplorasi karirnya setelah menamatkan SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru dengan mengikuti Lomba Penyiar Radio Persada pada tahun 2009, Ketertarikannya dalam bidang komunikasi membawanya menjadi Bujang Dara Riau, di mana ia berhasil menjadi Bujang Intelegensia Riau 2010 dan fokus mempromosikan Riau sebagai tujuan wisata, dan pada tahun 2011 OKA kembali mengikuti ajang pemilihan Bujang Dara Kota Pekanbaru dan berhasil masuk 5 besar. Pada tahun yang sama OKA pun terpilih sebaga Duta Bahasa III Riau 2011. Pada tahun 2012 OKA dipercaya dalam iven PON Riau 2012 sebagai Protokol.  

 

OKA pada tahun 2013 adalah salah satu pemuda yang berhasil mewakili Riau di program JENESYS 2.0 (The Japan-East Asia Network of Exchange for Student and Youth) yang merupakan program persahabatan Jepang dengan negara-negara di kawasan Asia Timur yang bertujuan menciptakan dan memperdalam rasa solidaritas di antara para remaja yang merupakan generasi penerus yang akan berperan penting di masa yang akan datang.

​

Sepulangnya dari Program pertukaran pemuda OKA kembali ke Industri Media, namun kali ini bukan di Radio melainkan di Televisi, bermula dari lomba presenter untuk TVRI Riau, OKA akhirnya menghabiskan 2 tahun di TVRI sebagai Presenter Berita. Pengalamannya sebagai penyiar Radio dan presenter TV Nasional dari tahun 2009 hingga 2015 membantu OKA membentuk keahliannya dalam berkomunikasi dengan publik.

 

Menempuh pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara di jurusan Business Management, OKA adalah pengusaha Pekanbaru yang dinamis dengan beragam pengalaman yang telah membentuk karir bisnisnya serta fokus dalam pengembangan ekonomi kreatif di Pekanbaru bahkan Riau. Pada tahun 2014 akhir OKA mulai melirik dunia Usaha, sebagai salah satu pendiri Peterseli Group, OKA memulai karirnya sebagai Pengusaha hingga tahun 2017 OKA ditunjuk sebagai General Manager Peterseli Group yang memiliki anak usaha mulai dari Peterseli Kitchen, Twofloo, Sultana Catering, Peterseli Academy hingga Adoekin, pengalaman didunia usaha kuliner Pekanbaru adalah salah satu alasan akhirnya OKA ingin BERDAMPAK lebih besar untuk Pekanbaru

​

Pada tahun 2021 OKA terpilih aklamasi sebagai Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Pekanbaru, bersama HIPMI Pekanbaru OKA dan teman teman pengusaha lainnya berhadapan dengan Covid-19, Bersama OKA HIPMI Pekanbaru selalu memberi DAMPAK untuk kemajuan dunia Usaha Pekanbaru.

​

Kecintaannya pada dunia usaha jugalah akhirnya ditahun 2021 OKA pun ditunjuk sebagai Wakil Ketua III Karang Taruna Provinsi Riau yang mengurus tentang Koperasi dan UMKM.

​

2021 adalah tahun OKA juga ditunjuk berdasarkan Peraturan Gubernur Riau sebagai Ketua Badan Riau Creative Network (BRCN), sebuah Badan yang dibentuk Pemerintah Provinsi Riau sebagai Mitra untuk mengurusi Ekonomi Kreatif Riau. bersamaan dengan itu OKA pun ditunjuk sebagai Koordinator Daerah Riau Untuk Indonesia Creative Cities Network (ICCN), Jejaring Kota Kreatif Indonesia tempat berhimpunnya kota kota kreatif di Indonesia untuk Indonesia semakin kreatif dan akhirnya ditahun 2022 OKA masuk sebagai pengurus ICCN di Deputi V sebagai Direktur Analisa Bisnis dan Investasi

​

Pada awal tahun 2023 setelah kiprahnya di HIPMI Pekanbaru bersama pengusaha pengusaha lainnya, OKA naik kelas ke jenjang organisasi induk Pengusaha Indonesia yaitu KADIN, OKA pun secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Pekanbaru masa bakti 2023-2028

​

Sebagai pengusaha yang berfokus pada pengembangan ekonomi kreatif, membuat OKA berinisiasi mencetuskan gerakan #BAGUSLOKAL untuk mempromosikan dan mendukung produk lokal, serta bangga akan produk lokal terkhusus di Pekanbaru. Selain itu dalam posisi ini, OKA berkomitmen untuk merangkul pengusaha lokal, membangun jejaring yang kuat, dan mendorong pengusaha lokal Pekanbaru menjadi pengusaha yang tangguh dan mandiri.

 

Selain meniti karier sebagai pengusaha, OKA juga merupakan seorang ayah dengan dua orang anak. Perannya sebagai ayah menambah dimensi kehidupannya, yang menginspirasi dedikasinya untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi keluarga dan masyarakat di sekitarnya.