Perlombaan global menuju komputasi kuantum yang fungsional semakin intensif, dan beberapa negara Asia memposisikan diri sebagai pemain kunci yang paling dekat dengan terobosan. Komputasi kuantum menjanjikan kekuatan pemrosesan yang revolusioner, yang berpotensi mengubah industri farmasi, keamanan siber, dan ilmu material.
Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan adalah yang terdepan dalam investasi publik dan swasta pada penelitian kuantum. Tiongkok khususnya, dikenal karena fokusnya yang besar pada fisika kuantum dan komunikasi kuantum, dengan tujuan mencapai keunggulan teknologi mutlak.
Pusat-pusat penelitian di Jepang dan Korea Selatan bekerja sama dengan perusahaan teknologi global untuk membangun prototipe komputer kuantum yang semakin canggih. Investasi ini mencakup pembangunan fasilitas hardware kuantum dan pengembangan algoritma kuantum baru.
Meskipun kemajuan terlihat nyata, teknologi ini masih berada di tahap awal dan menghadapi tantangan besar dalam hal stabilisasi qubit (bit kuantum) dan skalabilitas. Namun, negara-negara Asia yang memimpin dalam penelitian ini akan menjadi penentu standar teknologi di masa depan.
Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan memimpin investasi dalam komputasi kuantum di Asia, dengan fokus pada pembangunan hardware dan algoritma untuk mencapai terobosan yang akan mengubah industri, meskipun teknologi ini masih menghadapi tantangan skalabilitas qubit.

